Rabu, 26 Februari 2014

keajiban wudhu

saya mendengar ada anak muda yang cerdas, berasal dari pesantren, sekolah di lembaga pendidikan islam(bukan umum), berasal dari pelosok kampung, bahkan nama sekolahnya sangat tidak populer.
tapi dai sekolah yang tidak populer itu lahirlah generasi-generasi cerdas yang namanya terukir dalam beragam kompetisi, baik tingkat lokal maupun nasiolnal.

entah anda percaya atau tidak dengan kisah yang akan saya ceritakan saat ini. di kehidupan yang sudah sedemikian susah menjaga diri dari pergaula yang syar'i, ada sesosok pemuda yang sanga berhati-hati menjaga pandangannya. jangankan melihat hal-hal yang tercela, bahkan menatap wajah lawan jenis saja terasa tabu bagi-nya. dia sangat menjaga pandangannya. anak muda ini sangat kokoh menjaga wudhunya.

jika anda bertemu dengan anak muda ini anda langsung terpesona denga aura positif yang terpancar dari wajahnya. wajahnya sangat sulit untuk dikatakan ganteng, tapi sangat mudah untuk di sebut teduh..

ya, seindah-indah wajah tak akan pernah meengalahkan keindahan yang hadir dari dalam jiwa. secakep-cakepnya paras, tidak akan mengalahkan aura kesalehan.

"sungguh umatku akan dipanggil pada hari kiamat nanti dalam keadaan dahi, kedua tangan dan kaki mereka bercahaya, karena bekas wudhu." (HR. Al Bukhari dan Muslim)

wudhu memang luar biasa. sudhu merupakan upaya menjaga kesucian diri. inilah kosmetik terindah bagi muslimah. ak ada satu produk kecantikan pun yang mampu melindungi aura yang terpancar dari wajah orang -orang yang menjaga wudhunya. bahkan caya yang bersal dari wudhu tak hanya dirasakan di dunia , tapi sampai akhir kiamat. aura itulah yang membuatnya mudah dikenali oleh rasulullah.

"bagai mana engkau mengenali umatmu setelah sepeninggalanmu, wahai rasulullah 'alaihi wasallam." rasulullah menjawab, " tahukan kalian bila seseorang memiliki kuda yang berwarna putih pada dahi dan kakinya di antara kuda-kuda yang berwarna hitam yang tak ada warna selainya, bukankah dia akan mudah dikenali?" para sahabat menjawab," tentu wahai rasulullah." Rasululla berkata." mereka (umatku) nanti akan datang dalam keadaan bercahaya pada dahi dan kedua tangan  dan kaki , karena bekas wudhu mereka." (HR. Muslim)

keindahan paras oleh sebab basuhan wudhu juga tak lepas dari lunturnya satu per satu dosa yang selama ini kita perbuat dengan organ yang kita basuh. dosa lisan, dosa mata, dosa tangan, telinga, kaki semuanya luntur oleh basuhan wudhu.

"ketika seorang berkumur, dosa-dosanya keluar dari mulutnya. ketika melakukan istinyaq ( memasukan air kedalam hidung lalu mengeluarkannya) dosanya akan keluar dari hidungnya. ketika ia membasuh wajahnya dosanya akan keluar dari jalannya bulu-bulu kedua matanya. ketika ia membasuh kedua tangannya dosanya akan keluar melalui jari-jari kukunya. ketika ia mengusap kepalanya, dosa-dosanya akan keluar melalui kedua telinganya. dan ketika ia membasuh kedua kakinya, dosa-dosanya akan keluar mlalui bawah kuku kedua kakinya." (HR. Muslim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar