bagai hembusan ombak yang bejanji ta akan menyentuh karang lagi...

bagai matahari yang tak ingin menampakkan dirinya lagi

bagai dunia yang penuh dengan kepastian

bagai hujan yang berjanji tak akan datang lagi

bagai manusia yang tak punya malu

aku selalu mengucapkan janji itu namun akhirnya aku melepaskannya kembali

bagai rantai yang kian hari kian merapuh oleh gejolak yang membakar hati

lisan ku tak berhenti mengucap sampai hati dalam dada meringis

entah apa lagi yang aku pikirkan

entah apa lagi yang aku ucapkan

yang jelas semua itu membuat orang banyak membenci ku

dan aku tau itu adalah tanda Engkau tak menyukaiku Tuhan

aku pun tak punya banyak kekuatan, tak punya banyak pengetahuan untuk menjelaskan bahwa aku sangat tak berdaya.. maafkan aku.. Tuhan ampuni aku.. Engkau lah yang maha mengetahui segala sesuatu.